Masalah qadha’ dan qadar sering menjadi perdebatan sengit bagi ahli kalam, teologi. Kajian ini terbilang sulit, karena secara lahiriyyah, seakan-akan dalil-dalil yang berkaitan saling bertentangan, walaupun sebenarnya tidak, apabila kita merujuk syarah dan penjelasan ulama’-ulama’ Ahlussunnah yang kredibel dan otoritatif. Kita mengetahui, bahwa semua yang terjadi sudah ketetapan Allah, seperti rezeki, ajal, amal, syurga dan hamba masuk neraka, akan tetapi dalam satu sisi mengapa kita masih berdoa? Masih berharap selamat? Masih minta panjang umur? Masih minta masuk surga dan lain-lain? Oleh karena itu, membincangkan masalah ini memerlukan banyak referensi dan literatur kitab salaf agar tidak terjebak dalam kepahaman yang melenceng atau keluar dari ajaran yang haq, Salafu al-Shaleh, Ahlussunnah wa al-Jama’ah.
Siapakah kelompok yang memahami qadha’ dan qadar sesuai dengan Salafu al-Shaleh? Apakah Aswaja? Atau Salafi Wahabi? Atau mungkin HTI? Jawaban detailnya terdapat dalam buku ini. Selamat membaca….!?
SPESIFIKASI BUKU :
Judul : DISKURSUS Qadha’ & Qadar : Silang Pendapat Antara Aswaja, Salafi Wahabi & HTI
Penulis : Nur Hidayat Muhammad
Ukuran : 13,5×20,5 cm
Tebal : 276 hal (xvi + 260)
ISBN : 978-602-5653-62-9
Harga : 75.000 IDR
Berat : 297 gram
Penerbit : CV. Global Press